sejarah candi prambanan

 Candi Prambanan adalah salah satu candi Hindu terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu situs Warisan Dunia UNESCO. Terletak di dekat Yogyakarta, candi ini dikenal karena arsitekturnya yang megah dan relief-reliefnya yang indah.


### Sejarah Candi Prambanan


1. **Pembangunan**:

   - Candi Prambanan diperkirakan dibangun pada abad ke-9 oleh Rakai Pikatan, seorang raja dari Dinasti Sanjaya. Pembangunan candi ini dilakukan sebagai penghormatan kepada Trimurti, yaitu dewa-dewa utama dalam agama Hindu: Brahma (Pencipta), Wisnu (Pemelihara), dan Siwa (Pemberi Kebangkitan).

   - Candi ini dibangun dalam konteks persaingan dengan candi-candi Buddha, seperti Candi Borobudur, yang dibangun oleh Dinasti Syailendra.


2. **Kompleks Candi**:

   - Kompleks Candi Prambanan terdiri dari 240 candi, namun yang paling dikenal adalah 3 candi utama yang didedikasikan untuk Trimurti: Candi Siwa, Candi Brahma, dan Candi Wisnu.

   - Candi Siwa adalah yang terbesar dan paling terkenal, dengan tinggi mencapai 47 meter. Di dalamnya terdapat arca Siwa yang besar.


3. **Decline**:

   - Candi Prambanan mulai ditinggalkan pada abad ke-10 setelah runtuhnya kerajaan Mataram Kuno. Beberapa faktor yang mempengaruhi penurunan ini antara lain perpindahan pusat kekuasaan, perubahan agama, dan bencana alam seperti gempa bumi.

   - Selama berabad-abad, candi ini tertutup oleh semak-semak dan material vulkanik dari letusan Gunung Merapi.


4. **Pemulihan**:

   - Pada abad ke-19, Candi Prambanan mulai diperhatikan kembali ketika ditemukan oleh arkeolog Belanda, kemudian dilakukan pemugaran dan restorasi.

   - Proses pemugaran dilakukan secara berkala dan candi ini kini menjadi salah satu tujuan wisata utama di Indonesia.


### Warisan Budaya

Candi Prambanan tidak hanya penting secara religi dan arsitektur, tetapi juga menyimpan nilai sejarah yang tinggi. Relief-relief yang ada di candi ini menggambarkan berbagai kisah dari epos Hindu, seperti Ramayana dan Bhagavata Purana.


Prambanan tetap menjadi simbol kebudayaan Jawa dan merupakan objek wisata yang penting, menarik ribuan pengunjung setiap tahun. Acara seni budaya, termasuk pertunjukan Ramayana, juga sering diselenggarakan di area sekitar candi, menjadikannya sebuah tempat yang hidup dengan warisan budaya yang kaya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Rakyat Sumatra Barat: Legenda Malin Kundang part 5

cerita tentang kisah perang pancut

cerita pajajaran part 1