cerita perang kerajaan mataram part 21
Untuk menjaga kestabilan politik dan keamanan dalam meredam terjadinya pecah perang agama lagi antara dinasti Sanjaya dengan dinasti Syailendra , maka oleh Sri Maharaja Samaratungga , anak nya laki laki yang bernama Rakai Pikatan yang beragama Hindu Siwa dikawinkan dengan Ratu Pramoerdawardhani dari Dinasti Syailendra yang beragama Bhuda Mahayana pada tahun 824 Masehi , berdasarkan catatan prasasti Kayumwungan .
Bahwa perkawinan antar dinasti sebagai perkawinan politik yang beda agama dan keyakinan ini , bertujuan agar seluruh keturunan baik keturunan wangsa Sanjaya maupun keturunan wangsa Syailendra ada jaminan keselamatan dan keamanan yang bisa mencapai kesejahteraan bersama untuk bisa diakhirinya perang saudara dalam perang agama tersebut.
Komentar
Posting Komentar